Pages

Jumat, 12 April 2019

kondisi lahan kopi desa pandung batu beralih profesi ke jangka pendek


Pada tahun 1997 proyek penanamn kopi di tanam di kebun masyarakat pada waktu itu dengan kondisi tempat memungkinkan. Membawa hasil panen zaman itu masih mengunkan hewan membawa hasil dari perkebunan di zaman itu dengan kondisi jalan tidak memungkinkan, dengan berjalannya waktu masyarakat dengan menikmati hasil dari proyek yang di buat oleh pemerintah di masa itu. Tanaman kopi yang di produksi memerlukan tenaga yang banyak memetik kopi karena pada saat itu kopi masih di nyatakan masih berlimpah dengan kondisi tidak memungkinkan, di mana tenaga kerja harus membawa hasil panen karena medan tidak memungkinkan mengunakan hewan mengangkut hasil panen tersebut. Pada tahun 2000 ke atas maka kondisi jalan sudah memungkin di lalui oleh pengangku hasil panen mengunakan hewan mengangkut hasil panen yang sudah di petik. Hewan yang di gunakan di zaman dulu mengunakan kuda sebagai kendaraan atau mengangkut hasil pertanian. 2007 ke atas masih mengunakan hewan tetapi dengan adanya program perintah tentang kesejahteraan pertanian agar mudah maka di buatkan jalan yaitu jalan tani agar bisa di lalui kendaraan, dengan berjalannya waktu maka pengangkut hasil panen dari hewan tiap tahun musnah di ganti dengan kendaraan.    
     
       Kebutuhan tahun ketahun semakin meningkat maka masyarakat memutar otak agar bisa menghasilkan uang yang lebih cepat dan tidak lama sedangkan kopi harus membutukan waktu yang lama, dari itu masyarakat yang ada di desa pandung batu mulai menganti lahan kopinya menjadi lahan menanam tanaman jangka pendek karena kenapa dengan kondisi sekarang kopi tidak terlalu menjanjikan kenapa masyarakat setempat maka sebagian beralih profesi lahan mereka punya tidak lahan kopi melaikan ke tanaman jangka pandek, karena jalan tani sudah baik sudah bisa di lalui oleh kendaraan masuk ke kawasan kebun untuk pergi bertani tidak seperti di jaman dulu hanya berjalan kaki berkilo sampai di tujuan.
Di tahun yang sekarang akan ada perbaikan jalan tani agar bisa di lalui kendaraan besar masuk ke dalam perkebunan Petani. Kondisi yang sekarang banyak sekali tanaman kopi sudah di tebang di ganti dengan tanaman jangka pendek, hanya sebagian lah yang mempertahankan tanaman kopinya. Dengan adanya kopi yang ada di desa pandung batu Cuma di petik, pisakan kulitnya, di cuci, di jemur, di pisakan kopi yang rusak dan di jual dengan harga yaaa itu cukuplah harganya. Sedangkan tanaman yang lain yaitu bawang merah dll bisa dapat untung yang banyak maka dari itu tanaman kopi tidak di produksi oleh petani karena lambat dan harganya gitu2 aja, dengan kebutuhan Petani semakin meningkat dan lahan yang di miliki itu terbatas jika mau produksi kopi.

SARAN
Kopi yang masih ada di desa pandung batu harapan saya sebagai penulis, semoga pencinta kopi bisa membantu masyarakat yang ada di desa pandung batu agar nilai harga jual kopi  masyarakat desa pandung batu harganya memuaskan. Kenapa harganya gitu2 saja karena masyarakat tidak tahu cara mengelola kopinya sendiri dan pasarkan makanya Cuma jual seperti itu saja

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

IG. mardin_duri