Pages

Minggu, 26 November 2017

mengatasi kerontokan bunga dan bakal buat durian

Biasanya tanaman durian akan mulai mengeluarkan bunga dan buah dengan cara serempak. Saat tanaman durian telah mulai keluar bunga, maka ini hal yang akan memastikan hasil buah durian yang telah dibudidayakan. Bila selama proses durian berbunga sampai menjadi buah, bunga durian tersebut tetap sehat, maka dengan sendirinya budidaya tanaman durian yang dilakukan bisa dikatakan sukses (berhasil). Tetapi bila selama proses durian berbunga telah terjadi banyak masalah, misalnya mengalami kerontokan massal pada bunga tentunya akan mengakibatkan budidaya tanaman durian yang dilakukan mengalami kegagalan. Untuk ini diperlukan cara ampuh atasi bunga durian yang sering rontok supaya bunga durian tidak terjadi keguguran lagi.
Tanaman durian yang sedang keluar bunga ini umumnya rentan sekali pada berbagai macam masalah, diantaranya rontok. Terdapat banyak faktor yang mengakibatkan bunga ataupun bakal calon buah durian sering mengalami rontok sehingga bila tidak bisa dicari penyebabnya maka dengan sendirinya tidak mengetahui bagaimana cara ampuh atasi bunga durian yang sering rontok itu. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah pemahaman, minimal mengetahui apa faktor penyebab bunga durian sehingga sering mengalami rontok.

Sabtu, 25 November 2017

laporan magang pemanfaatan lahan untuk di tanami tanaman cengkeh

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
            Cengkeh merupakan salah satu komoditas pertanian yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Sebagian besar cengkeh di Indonesia diekspor ke India dan Singapura sehingga menghasilkan pendapatan negara melalui cukainya. Simuteang (2008:4), menyatakan bahwa produksi cengkeh Indonesia selain diekspor, juga diorientasikan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi cengkeh domestik khususnya pada industri rokok kretek sebanyak 85-95% dari jumlah total cengkeh nasional. Pada saat ini, yang termasuk sentra produksi cengkeh di Indonesia adalah Aceh , Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, dan Maluku. Namun, sangat sulit untuk menentukan sentra produksi cengkeh yang produktif karena sebagian besar kondisi pertumbuhan tanamannya rusak dan produktivitasnya rendah (Kurniawan, 2010:4).
            Selawesi selatan sudah banyak yang membudiyakan tanaman cengkeh di berbagai daerah karena nilai harganya sangat menjanjikan untuk memanfaatkan lahannya yang kosong untuk di tanami cengkeh. Di berbagai lokasi yang sudah banyak membudidayakan tanaman cengkeh untuk manfaatkan lahanya untuk kominiti tanaman cengkeh yaitu di kabupaten, sinjai, bulukumba, bantaeng, enrekang, palopodll, terus yang terutama dari barru di kecamatan pujananting.

Senin, 06 November 2017

Teknik Budidaya Bawang Merah Organik

           




Budidaya bawang merah (Allium cepa) termasuk salah satu budidaya tanaman hortikultura yang hasilnya sangat dibutuhkan oleh manusia. Untuk mencapai kesuksesan dalam usaha budidaya tersebut kita akan dihadapkan dengan berbagai masalah di lapangan seperti kekurangan unsur mikro, serangan hama dan penyakit, dan lain-lain yang menyebabkan menurunnya produksi bawang merah baik kuantitas maupun kualitas.
 PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu penyelesaian permasalahan tersebut. Salah satunya dengan menyediakan produk pupuk dan pestisida organik dan panduan teknik budidaya bawang merah organik untuk mendukung peningkatan produksi secara kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K – 3 ), sehingga petani dapat berkarya dan berkompetisi di era perdagangan bebas.

Teknis Budidaya Bawang Merah

I. PRA TANAM
a. Syarat Tumbuh Bawang Merah
Bawang merah dapat tumbuh pada tanah sawah atau tegalan, tekstur sedang sampai liat. Jenis tanah Alluvial, Glei Humus atau Latosol, pH 5.6 – 6.5, ketinggian 0-400 mdpl, kelembaban 50-70 %, suhu 25-32 C

Rabu, 01 November 2017

tentang PASCA PANEN TANAMAN KUBIS

TUGAS INDIVIDU
LAPORAN PASCA PANEN
TANAMAN KUBIS




3251207321_6884dfef72_m.jpg

DI SUSUN OLEH

                                         NAMA     :  MUH SUMARDIN S
                                         NIM         :  105960181214
                                         KELAS    :  5 – G

JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERTITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2016/2017



    A.    IDENTITAS WAWANCARA
1.      Nama  : Muh Sumardin S
2.      Nim     : 105960181214
3.      Kelas   : (5-G)

   B.     IDENTITAS RESPONDEN
1.      Nama : masnur rohman
2.      Umur  : 46 tahun
3.      Alamat : loka, desa bonto marannu kec. Ulu ere kab. bantaeng
4.      Tanaman : kubis
5.      Status : nikah
6.      Pengalaman Usaha Tani :29 tahun
7.      Luas Lahan : 1 hektar

LAPORAN TENTANG BUNGA ASOKO

  

A.    Nama: bunga asoka
Nama latin : saraca indica




B.     Asal Bunga Asoka
Menurut beberapa sumber, tanaman soka berasal dari daerah Asia Tropis. Bahkan disinyalir ada yang menyebutkan berasal dari negara Indonesia. Namun sejauh ini belum teruji kebenarannya, yang pasti dengan ditemukannya jenis bunga soka kuno yaitu Ixora javanica di pulau Jawa telah cukup menjadikannya alasan mengapa tanaman tersebut berasal dari negara kita.
Dugaan kuat mengenai asal usul tanaman ini lebih cenderung kepada negara India dan China, dimana di dua negera tersebut memiliki beragam jenis tanaman Soka. Penyebaran tanaman Soka ke seluruh wilayah negara bisa jadi tidak terlepas dari peran para pendeta beragama Hindu yang membawanya kemana dia pergi. Termasuk salah satunya ke negara kita.
Perlu diketahui pula bahwa ini ada hubungannya dengan kepercayaan umat Hindu terhadap bunga Soka dimana bunga ini merupakan simbol hidup bersuka hati, sehingga sering digunakan sesaji untuk persembahan dewa Siwa dan Wisnu.
Bunga soka awalnya hanya sebagai tanaman liar type perdu. Dengan penampilan bunganya yang memancar seperti kembang api dan hidup di hutan-hutan liar, tidaklah mengherankan bila orang-orang Eropa menjulukinya dengan flame of the wood atau api dari hutan. Mungkin karena penampilannya yang menarik tersebut mengundang orang untuk membawanya ke rumah dan memeliharanya sebagai tanaman hias. Dengan semakin berkembangnya pengetahuan, jenis soka hibrida saat ini telah bermunculan dengan menghadirkan warna-warna bunga yang lebih beragam dan meriah.

LAPORAN KEGIATAN ANALISA USAHA TANI DI DESA BANGSALAN



BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Indonesia adalah Negara agraris yang sebagian besar penduduknya terdiri dari dari petani sehingga sektor pertanian memegang peranan penting. Sektor pertanian sebagai sumber kehidupan bagi sebagian besar penduduk terutama bagi mereka yang memiliki mata pencaharian utama sebagai petani. Selain itu sektor pertanian, salah satu  hal penting yang harus diperhatikan sebagai penyedia pangan bagi masyarakat. Peningkatan produksi yang harus seimbang dengan laju pertumbuhan penduduk dapat dicapai melalui peningkatan pengelolaan usahatani secara intensif. Oleh karena itu, pengetahuan tentang cara pengusahaan suatu usahatani mutlak dibutuhkan agar dapat meningkatkan produktifitas serta dapat meningkatkan pendapatan sehingga kesejahteraan petani dapat meningkat.
Secara garis besar, besarnya pendapatan usahatani diperhitungkan dari pengurangan besarnya penerimaan dengan besarnya biaya usahatani tersebut. Penerimaan suatu usahatani akan dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti luasnya usahatani, jenis dan harga komoditi usahatani yang diusahakan, sedang besarnya biaya suatu usahatani akan dipengaruhi oleh topografi, struktur tanah, jenis dan varietas komoditi yang diusahakan, teknis budidaya serta tingkat teknologi yang digunakan.
kentang merupakan komoditi yang dapat diperhitungkan oleh para petani. Usahatani kentang berperan dalam pembangunan nasional Indonesia, walaupun dalam skala usaha rumah tangga persatuan luas lahan yang kecil. Dalam kenyataannya  di pasar, petani hanya diposisikan sebagai price taker yang tidak dapat mengendalikan harga di pasar. Oleh karena itu yang dapat dilakukan oleh petani kentang adalah bagaimana mengefisienkan usahataninya semaksimal mungkin. Untuk itulah analisis pendapatan merupakan cara yang tepat untuk mengetahui hasil usahatani kentang. Karena faktor produksi sebagian sudah dilakukan oleh rumah tangga petani sendiri, maka digolongkan sebagai biaya yang tidak riil dikeluarkan. Hal-hal lain yang sangat berpengaruh terhadap pendapatan usahatani kentang adalah menyangkut biaya-biaya yang berbeda-beda antara usahatani kentang satu dengan usahatani kentang yang lainya sebagai karakteristik varietas.

IG. mardin_duri